Performa Real Madrid tengah mengalami penurunan musim ini. Mereka tertinggal jauh dari Barcelona di klasemen La Liga. Buruknya penjaga gawang disinyalir menjadi salah satu sebab buruknya performa Los Blancos musim ini.
Saat ini, klub juara bertahan La Liga dan Liga Champions tersebut masih mengandalkan Keylor Navas sebagai penjaga gawang di tim utama. Pemain 31 tahun tersebut sebenarnya sudah hampir dilepas beberapa musim lalu namun belum terwujud.
Musim 2016/2017 lalu, Real Madrid kembali santer dikaitkan dengan sejumlah penjaga gawang ketika performa Navas kurang meyakinkan dan sering membuat blunder. Tapi di akhir musim, Real Madrid mampu menjuarai Liga Champions dan La Liga. Gelar tersebut menjadi penyelamat karier Navas di Santiago Bernabeu.
Performa Navas kembali menjadi perhatian sepanjang musim ini. Sampai akhirnya pada bursa transfer musim dingin 2018 kemarin, Los Blancos disebut-sebut ingin mendatangkan penjaga gawang Athletic Bilbao, Kepa Arrizabalaga, sebagai pengganti Navas. Namun kemudian, penjaga gawang 23 tahun tersebut memperpanjang kontrak dan menutup kemungkinan ke Real Madrid dalam waktu dekat.
Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane, kemudian menegaskan bahwa timnya saat ini memang tak membutuhkan penjaga gawang baru. Namun pernyataan tersebut tak menghentikan spekulasi terkait keinginan Real Madrid mendatangkan kiper baru yang lebih mumpuni.
David de Gea
Ada beberapa nama yang hingga saat ini masih dikaitkan dengan Madrid. Nama De Gea masih menjadi yang paling depan di antara yang lainnya.
Penjaga gawang 27 tahun tersebut, pada musim panas tahun 2015 sudah hampir gabung dengan Real Madrid. Namun rencana kepindahan tersebut kemudian gagal di detik-detik terakhir bursa transfer karena keterlambatan dalam menyetor dokumen transfer. Setelah itu, De Gea memperpanjang kontraknya di Manchester United dan baru akan berakhir pada 2019 mendatang.
Kemungkinan De Gea gabung dengan tim besutan Zidane di bursa transfer musim panas mendatang kembali terbuka ketika kontraknya di MU tinggal menyisakan satu musim saja.
Untuk saat ini, harga De Gea menurut Transfermarkt, masih pada kisaran 50 juta euro. Bagi Real Madrid yang tak banyak melalukan aktivitas transfer besar dalam beberapa tahun terakhir, mendatangkan De Gea dengan harga mahal memiliki kemungkinan terjadi.
Mendatangkan penjaga gawang Timnas Spanyol tersebut akan memberikan jaminan kualitas di bawah mistar gawang Real Madrid. De Gea adalah kiper yang sudah memiliki banyak pengalaman di berbagai kompetisi bersama tim utama. Bahkan ia pernah menyabet sebuah rekor sebagai pemain terbaik di MU tiga musim secara beruntun pada tahun 2016 lalu. Oleh sebab itu, ia dipercaya akan langsung mendapat kepercayaan sebagai pilihan pertama jika pindah ke Real Madrid.
Namun masalahnya, Manchester United bukan tim yang mudah melepaskan pemain bintangnya. Apalagi klub di Premier League tersebut sedang membangun skuat terbaik bersama dengan Jose Mourinho. De Gea bisa mendapatkan apa yang ia mau bersama klub raksasa Inggris tersebut.
Jika musim ini Manchester United mampu menyabet gelar prestisius, bukan tidak mungkin MU akan memberikan kontrak baru dengan gaji yang menggiurkan. Jika hal itu terjadi, maka Real Madrid akan sulit ‘membajaknya’.
Thibaut Courtois
Jika gagal mendapatkan De Gea, Real Madrid bisa mengalihkan perhatiannya pada penjaga gawang milik Chelsea, Thibaut Courtois.
Courtois bisa menjadi alternatif yang bagus karena kualitas kiper 25 tahun tersebut tak beda jauh dengan De Gea. Ia adalah penjaga gawang The Blues yang musim lalu sukses mengantarkan timnya menjuarai Premier League.
Untuk bermain di La Liga bukan sesuatu yang asing bagi penjaga gawang asal Belgia tersebut. Mulai tahun 2011, ia pernah menjalani tiga musim yang fantastis bersama Atletico Madrid. Performanya yang menawan selama itu membuat Chelsea menariknya kembali ke Stamford Bridge dan langsung menjadi penjaga gawang utama menggeser posisi Petr Cech.
Masalah yang mungkin perlu dipecahkan untuk mendapatkan Courtois adalah soal harga. Courtois masih terikat kontrak dengan Chelsea hingga 2019 mendatang. Menurut Transfermarkt, harga Courtois ada pada kisaran 50 juta euro.
Performa Chelsea yang kurang meyakinkan musim ini bisa dimanfaatkan Real Madrid untuk membujuknya agar mau hengkang dari London.
Belum lama ini, Courtois pun menyatakan masih berharap bisa bermain di Spanyol. Pasalnya, selama bermain di Atletico Madrid dengan status pinjaman, ia meninggalkan banyak kenangan di kota Madrid, apalagi keluarga kecilnya juga masih hidup di sana. Bak gayung bersambut, jika Real Madrid berusaha mendatangkannya, maka Courtois akan menerima pinangan itu.
"Kapanpun saya mendapat kesempatan, saya mencoba kembali ke Spanyol. Seperti halnya situasi, tak selalu mudah. Ya, hati saya di Madrid. Hal ini logis dan bisa dimengerti," ucap Courtois.
Gianluigi Donnarumma
Lalu jika pun mendapatkan De Gea dan Courtois tidak mungkin, Real Madrid punya pilihan mendapatkan Donnarumma.
Penjaga gawang asal Italia tersebut merupakan penjaga gawang paling muda di antara dua nama yang tersebut sebelumnya. Ia merupakan aset masa depan AC Milan.
Meskipun masih belia, Donnarumma sudah menjadi penjaga gawang andalan Rossoneri dan masuk dalam Timnas Italia.
Musim lalu, Donnarumma sudah santer disebut akan meninggalkan San Siro. Real Madrid merupakan salah satu klub yang dikaitkan dengannya. Tapi akhirnya, Donnarumma tetap bertahan di Milan hingga saat ini.
Meski telah menandatangani kontrak baru, masa depan Donnarumma di Milan masih menjadi pertanyaan. Pasalnya, klub tujuh kali juara Liga Champions tersebut dalam beberapa tahun terakhir tengah terpuruk. Sampai saat ini, Milan belum mampu bangkit dan masih tertinggal di peringkat tujuh klasemen Serie A musim ini.
Kondisi Milan saat ini bisa memengaruhi masa depan Donnarumma di Milan. Jika ia pergi, maka Real Madrid akan menjadi destinasi yang ideal baginya.
Donnarumma masih memiliki kontrak hingga 2021 di MIlan. Menurut Transfermarkt, harga Donnarumma berada pada kisaran 40 juta euro.
No comments:
Post a Comment